Songketmusisumsel – Dalam rangka meningkatkan sinergitas bersama mitra, Jasa Raharja Sumsel melaksanakan kegiatan audiensi dengan Kapolda Sumatera Selatan pada hari Jum’at (23/06). Kegiatan Audiensi ini bertempat di Ruang Kerja Kapolda Sumatera Selatan dan turut hadir Kepala Jasa Raharja Cabang Sumsel Mulkan, Kepala Bagian Administrasi Jasa Raharja Sumsel Hendra Fakhruddin, Kasubag Administrasi Pelayanan Klaim Arya Aditya, Kabid Keuangan Polda Sumsel Kombes Pol Heni Kresnowati, Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Drs Supriadi, MM., Kasubdit Reg Ident, AKBP Endro Aribowo SIK.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Jasa Raharja Cabang Sumsel Mulkan bersilahturahmi memperkenalkan diri serta menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kapolda Sumsel terkait dukungan dan kerjasama yang sudah terjalin baik sampai saat ini. Selain itu, kegiatan audiensi tersebut membahas terkait perkembangan pelayanan, kejadian laka lantas, pelayanan kesamsatan, kendaraan Over Demension Over Load (ODOL) dan Sinergi pelayanan kepada Masyarakat.
Kepala Jasa Raharja Cabang Sumsel, Mulkan dalam audiensi bersama Kapolda Sumsel menyampaikan bahwa Jasa Raharja Sumsel senantiasa memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat Sumatera Selatan. Sebagai bentuk pelayanan prima tersebut, sampai dengan bulan mei tahun 2023 rata-rata penyerahan santunan korban meninggal dunia di wilayah Sumatera Selatan dapat diselesaikan dalam waktu 1 hari 2 jam sejak tanggal kecelakaan, lebih cepat dari rata-rata Nasional 1 hari 6 jam. Mulkan juga menyampaikan terkait growth kenaikan santunan, daerah rawan laka di wilayah Sumsel, dan langkah strategis pencegahan kecelakaan di wilayah Sumsel.
Kepala Jasa Raharja Cabang Sumsel, Mulkan juga menyampaikan kepada seluruh pejabat Kapolda Sumsel yang hadir agar senantiasa memberikan dukungan serta perhatian terhadap wilayah Polres/tabes yang memiliki pertumbuhan penyerahan santunan. Karena dukungan yang diberikan Kapolda Sumsel sangat berarti bagi Jasa Raharja Sumsel dalam mewujudkan peningkatan pelayanan bagi korban kecelakaan lalu lintas sekaligus upaya pencegahan kecelakaan lalu lintas di wilayah Sumatera Selatan.